Harga kopi cukup signifikan saat ini, di karenakan ada penurunan harga pada saat menjelang panen dan harga kopi menurun, pada posisi ini kita mencoba untuk wait and see, saat harga rendah kita coba untuk buy back.

Begitu juga dengan emas karna ada kenaikan harga baru di 1472,73 yang membuat harga emas kembali naik, di tambah dengan adanya perang dagang antara Amerika dan China yang tak kunjung menemui titik temu.

Untuk sentimen lain di bursa asia yang paling signifikan adalah di hongkong, yang masih terjadi perselisihan atau demo antara pemerintah dan rakyatnya.

Olein juga cukup menjanjikan di pasar indonesia, karena jfx bekerjasama dengan apex untuk mendorong perdagangan olein, karna produk sawit di indonesia cukup banyak.

PT SOLID GOLD BERJANGKA JAKARTA – Setiap karyawan di indonesia menghabiskan waktu sekitar 40 jam dalam seminggu untuk bekerja di kantor. Apabila di rata-rata karyawan menghabiskan waktu 8 jam (untuk 5 hari kerja) atau 1/3 waktunya untuk bekerja. Karena menghabiskan cukup banyak waktu di tempat kerja.

Kenyamanan karyawan dalam bekerja harus diwujudkan salah satunya dengan menjalin keakraban dan rasa kekeluargaan dalam perusahaan. Dalam rangka mewujudkan hal ini perusahaan dapat melakukan kegiatan santai di luar pekerjaan yang melibatkan seluruh karyawan tanpa terkecuali.

Kegiatan ini dapat berupa outing atau family gathering. gathering atau outing adalah kegiatan kumpul bersama yang ditujukan bagi perusahaan (employee gathering) atau keluarga (family gathering) yang dikemas dalam acara rekreasi, yang dilakukan dalam suasana yang menyenangkan dan disisipkan dengan beberapa bentuk outbound, paintball, rafting, dll yang disesuaikan dengan kegiatan program wisata yang bertujuan untuk membangun keakraban, kebersamaan antar individu.

Lalu, apa saja manfaat gathering bagi sebuah perusahaan? Sepadan kah dengan biaya mahal yang dikeluarkan? Tentu saja sepadan. Ini dia beberapa manfaat outing atau gathering bagi sebuah perusahaan :

1. Mempererat Hubungan Antar Karyawan

Pimpinan yang jeli bisa melihat ketidakharmonisan hubungan relasi dalam kantor. Bisa jadi itu tidak berbentuk konflik, tapi sekadar pengelompokan antar karyawan. Agar kondisi ini tidak memperburuk efisiensi dan efektifitas kerja maka perusahaan perlu memecah lingkaran – lingkaran ini sehingga terjalin relasi baru yang lebih terbuka antar karyawan.

2. Sarana Refreshing

Perusahaan dengan tingkat tekanan tinggi, proses produksi yang cepat dan tanpa henti tentu membuat karyawan berada dalam tekanan yang kuat. Untuk itu banyak perusahaan besar atau perusahaan kecil yang volume pekerjaannya tinggi mengagendakan kegiatan gathering atau outing.

3. Membangun Teamwork

Tidak selamanya sebuah tim bekerja selalu solid. Atau, terkadang sebuah perusahaan melakukan restrukturisasi sehingga terbentuk teamwork yang baru. Bila sudah demikian maka kegiatan gathering atau sering disebut juga dengan istilah outing menjadi wajib untuk dilaksanakan.

4. Memperbaiki Konflik dan Friksi

Hampir tidak ada perusahaan yang steril dari konflik dan friksi. Kompetisi yang tinggi, kesenjangan penghasilan, dan relasi yang memanas bisa didinginkan lewat kegiatan gathering.

Perusahaan perlu menanamkan budaya memberi kembali dan upaya seperti itu selalu harus dimulai dari atas ke bawah. Tanggal 13 Desember 2019, PT Solid Gold Berjangka Jakarta mengadakan kegiatan berbagi bersama anak-anak TK Saaja Jakarta.

Tampak Kepala Cabang, Back Office, Leader dan Manajer terjun dalam berbagi kebahagiaan. Hidup bukan hanya tentang kebahagiaan sendiri, namun bagaimana kita berbagi kebahagiaan kepada sesama insani.

Berikut adalah tiga alasan mengapa perusahaan harus meningkatkan kesuksesan finansial mereka sendiri untuk membantu orang-orang di sekitar mereka :

1. Tingkatkan Semangat Kerja Karyawan

Berpartisipasi dalam inisiatif filantropis membantu karyawan merasa senang tentang diri mereka sendiri dan bangga dengan tempat mereka bekerja, yang pada gilirannya membangun kesetiaan di antara mereka. Ketika karyawan tidak merasa terhubung dengan pekerjaan mereka, mereka berinvestasi lebih sedikit dari diri mereka sendiri dalam pekerjaan mereka dan kualitas pekerjaan karyawan sangat penting untuk kesuksesan perusahaan.

Dalam pengalaman saya, perusahaan yang menekankan memberi kembali telah membangun hubungan yang kuat dengan karyawan mereka, dan ini ditunjukkan ketika masa kerja rata-rata akan melampaui rekan-rekan mereka yang tidak berpartisipasi dalam acara amal. Mereka menjadikannya bagian dari budaya, seperti Zappos atau Target.

Memberi kembali juga merupakan bagian penting dari budaya organisasi saya sendiri. Untuk Hari Veteran, beberapa perusahaan dalam Driven Brands memberikan kembali kepada para veteran melalui Cars and Stripes, sebuah program di mana kendaraan yang diperbaharui disumbangkan ke seorang veteran yang membutuhkan. Respons positif, tidak hanya dari masyarakat, tetapi dari karyawan, sangat positif.

2. Bangun Reputasi Yang Kuat Di Dalam Komunitas

Ketika bisnis membantu orang lain dalam komunitas mereka, komunitas juga membalas dan menawarkan dukungan itu menjadi hubungan yang saling menguntungkan. Selain itu, ketika berpartisipasi dalam acara berbasis komunitas, ada peluang untuk bertemu dengan anggota organisasi lokal terkemuka dan pelanggan baru yang potensial.

Merek Anda akan membangun reputasi untuk memberi kembali dan peduli dengan komunitas yang dilayaninya. Mengembangkan reputasi itikad baik dalam komunitas adalah cara yang pasti untuk membangun jaringan dukungan kuat dari orang-orang yang akan berbicara positif atas nama anda dan membantu perusahaan anda menonjol di antara para pesaing.

Itu juga selalu menginspirasi saya ketika saya mendengar franchisee kami mengatakan mereka telah mendapatkan pelanggan baru setelah berpartisipasi dalam acara komunitas, karena itu membantu mereka menonjol di antara perusahaan lain yang tidak ada di sana.

3. Konsumen Memilih Perusahaan yang Bertanggung Jawab Sosial

Sebuah studi yang dilakukan oleh Cone Communications dan Echo Research mengungkapkan bahwa lebih dari 90 persen konsumen akan beralih ke merek yang mendukung tujuan yang baik. Selain itu, lebih dari 85% milenium menghubungkan daya beli mereka dengan upaya bertanggung jawab yang dilakukan perusahaan.

Milenial adalah salah satu target audiens yang paling dicari hari ini dan daya beli kolektif mereka dalam ratusan miliar! Mereka terkenal karena mendekati bisnis dan kapitalisme dengan hati nurani, dan untuk memenangkan mereka penting untuk melakukannya melalui tindakan memberi.

Membantu orang lain yang membutuhkan harus menjadi alasan yang cukup bagi perusahaan untuk melakukan berbagai upaya filantropi, tetapi jika itu tidak cukup motivasi, maka semoga pengembalian investasi akan positif.

Dengan musim liburan penuh, wajar bagi semua orang untuk menikmati semangat memberi. Saya berharap tahun ini lebih banyak perusahaan melakukan upaya ini sepanjang tahun dan memberikan kembali untuk membuat perbedaan di tingkat lokal dan global.